Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2024

Hancurnya Seracik Amaraloka

Remuk redam hatiku secara menggebu Rinai hujan menghujam diriku bertubi Cakrawala indah yang kini hancur pilu Rumput hijau segar yang kini mengering kecoklatan Indah wangi buana berubah menjadi busuk tak karuan  Lalu kutanya pada diriku, sebab apa semua ini?  Benarlah sudah, semua ini sebab mu sayang Tapi tak apa karena kini ku tak lagi menahanmu  Kulepas engkau bersama sayap indah lainnya Selamat tinggal duniaku, nirmalaku

Kembalilah Jiwaku

Malam ini Aku terpaku kepada sebuah kesunyian Kesunyian malam yang kian menerjang Bersama dengan teriakan di hati Yang meneriaki setiap langkah sang jiwa Yang ingin tahu siapakah dirinya Bertahun tahun sudah diri ini berlayar Tapi belum juga menemukan tempat bersandar Ingin rasanya aku menghilang Pergi dan tak akan pernah datang Hanya untuk menjadi bintang Kecewa akan diri ini Kecewa akan kehendak diri ini Untuk apa Untuk apa aku membenci kepada Jiwa yang telah aku pilih Untuk apa aku terus menyalahkan kepada Jiwa yang telah aku rasuki Untuk apa Untuk apa aku perlu mencari diriku kembali Kembalilah jiwaku